Evaluasi Tingkat Kerusakan Dan Keandalan Bangunan Gedung Perkuliahan A, B,Dan C Pada Kampus ISTN Jakarta
Abstract
Umur bangunan semakin hari semakin bertambah tua, tetapi daya tarik secara visual bangunan tidak akan berkurang. Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN) mempunyai kampus yang memiliki 7 gedung perkuliahan meliputi gedung perkuliahan A,B,C,D,E,F dan H. Umumnya gedung perkuliahan tersebut sudah berumur lebih dari 30 tahun dan sudah terlalu banyak mengalami kerusakan dari beberapa komponen. Faktor kerusakan gedung salah satunya dapat disebabkan karena kurangnya pemeliharaan dan perawatan bangunan gedung. Pihak institut sudah melaksanakan perawatan dan pemeliharaan supaya bangunan dapat berfungsi dengan baik, tetapi masih dijumpai beberapa bangunan yang memerlukan perbaikan. Pada penelitian ini dibatasi pada gedung perkuliahan A,B,dan C . Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kerusakan dan keandalan bangunan serta memberikan informasi kondisi bangunan dan rekomendasi tindak lanjut. Penelitian dilakukan melalui observasi lapangan terhadap aspek aspek arsitektur, struktur, dan utilitas. Adapun metodologi penelitian dilakukan melalui observasi dan penilaian bangunan dan menganalisis data , sehingga dapat mengklasifikasi tingkat kerusakan : kerusakan berat, sedang sampai ringan. Hasil dari penelitian ini didapatkan secara aspek arsitektur ketiga bangunan dalam kondisi baik, secara aspek struktur juga masih dalam kondisi baik, sedangkan dari aspek utilitas ketiga gedung tersebut dalam kondisi kurang baik. Sebagai saran agar bangunan tetap dalam kondisi baik harus selalu dilakukan pemeriksaan berkala, perawatan / pemeliharan berkala dan perbaikan juga melengkapi bangunan dengan pemasangan APAR. Kata kunci: Evaluasi Bangunan; Kerusakan Bangunan; Keandalan Bangunan
Published
2024-12-17
Section
Artikel