Pengaruh Ekstrak Bonggol Pisang Kepok terhadap Kadar Gula Darah Tikus yang Diinduksi Aloksan

Effect of Kepok Banana Corm Extract to the Glucose Blood Rate of Alloxan-Induced Rat

  • Desy Muliana Wenas Fakultas Farmasi, ISTN
  • Ika Septiana Fakultas Farmasi, ISTN
  • Lisana Sidqi Aliya Fakultas Farmasi, ISTN
Keywords: aloksan, bonggol pisang kepok, ekstrak etanol, tikus

Abstract

Bonggol pisang telah dikenal berpotensi sebagai bahan obat tradisional. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui kemampuan ekstrak bonggol pisang dalam mengurangi Kadar Gula Darah (KGD). Bonggol pisang kepok diekstrak menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol 70%, serta disiapkan dengan dosis konsentrasi 50, 100, 200 mg/200 g berat badan tikus yang diberikan secara oral pada tikus yang diinduksi dengan aloksan monohidrat (diabetes). Hasil penelitian menunjukkan ekstrak bonggol pisang kepok dapat mengurangi kadar gula dalam darah pada tikus yang telah diinduksi aloksan. Konsentrasi terbaik dalam penurunan KGD ialah 200 mg/200 g berat badan tikus, namun ekstrak bonggol pisang kepok masih kalah dibandingkan kontrol positif glibenklamid. Hasil penelitian tersebut dimaksudkan untuk membantu pengembangan produk obat antidiabetes yang berguna bagi bidang kesehatan di kalangan masyarakat.
Published
2020-04-15
How to Cite
Wenas, D., Septiana, I., & Aliya, L. (2020). Pengaruh Ekstrak Bonggol Pisang Kepok terhadap Kadar Gula Darah Tikus yang Diinduksi Aloksan. Sainstech Farma: Jurnal Ilmu Kefarmasian, 13(1), 1-7. https://doi.org/https://doi.org/10.37277/sfj.v13i1.516