PENGARUH QUENCHING TERHADAP KEKUATAN GOLOK PRODUKSI CISEENG-BOGOR
Harwan Ahyadi
Usdek Panjaitan
Abstrak
Pembuatan golok secara tradisional pada pande besi dengan material baja per yang dikategorikan baja AISI 3165, Penilitian ini adalah untuk menguji kekuatan dan struktur mikro yang terkandung dalam produksi golok. Proses pemanasan berkisar 850oc selama 15 menit yang kemudian dilakukan quenching dengan media air dan air garam 15 %. Perlakuan panas pada temperature 600oc selama 30 menit.Dari hasil pengujian kimia golok yang terbuat dari baja pegas dengan kandungan karbon(C= 0.596%), dengan paduan mangan(Mn-0.600%) dan croom (Cr=0.569%) yang dominan.Dari hasil uji struktur mikro quenching demgan media air terdapat ferrite dan pearlite sedangkan pada pendinginan dengan media air garam terdapat pearlite martensite. Hasil pengujian kekerasan diperoleh rata-rata kekerasan dengan media air 292,3 HV dan kekerasan dengan media air garam sebesar 272,3 HV. Hasil pengujian kekuatan impact diketahui material golok dengan media quenching air garam mempunyai nilai kekuatan rata-rata 2,21 Joule sedangkan material golok dengan media quenching air dengan rata-rata 1,79 Joule.
Kata kunci : Golok, , Quenching, Struktur mikro, Vikers, Impact