PENGARUH VARIASI THERMOELECTRIC TERHADAP PERFORMA SISTEM PENDINGIN COOLER BOX
Supriyono Supriyono
Heru Kuncoro
Basith Sesario Gustiansyah
Abstrak
ABSTRAK
Sistem pendingin yang umum digunakan sekarang menggunakan sistem kompressor dan gas freon yang mana penggunan zat kimia dapat merusak lapisan ozon bumi sehingga berakibat semakin meningkatnya kebutuhan akan suatu sistem pendingin.Refrigeran yang paling banyak digunakan adalah refrigeran Chlorofluorocarbon (CFC) dan Hydrochlorofluorocarbon (HCFC). Maka dari itu diperlukan sistem refrigasi yang ramah lingkungan dan juga memiliki daya yang rendah, hal tersebut dapat terpenuhi dengan penggunaan thermoelectric. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa performa kalor yang diserap, kapasitas pendinginan dan Coefficient of Performance, (COP) pada cooler box berbasis thermoelectric, kinerja thermoelectric dan variasi penambahan variasi penambahan 1,2 dan 3 susunan thermoelectric. Dari hasil penelitian nilai kalor dari pengujian dan penelitian yang telah dilakukan nilai kalor yang diserap mengalami kenaikan dan penurunan dikarenakan pemompaan panas kapasitas modul thermoelectric meningkat seiring dengan arus input kenaikan sampai ke nilai puncak dan kemudian menurun sebagai arus masukan meningkat, namun kapasitas pemompaan panasnya maksimal dengan perbedaan suhu terendah pada setiap masukan yang diberikan arus. Dapat dilihat hasil yang di dapat dari pengujian dengan variasi yang berbeda dengan selang waktu 10 menit pada menit ke-60 dengan1 thermoelektrik nilai Qc yang di dapat sebesar 19.782 kemudian 2 thermoelektrik nilai Qc yang di dapat sebesar 32.570 dan 3 thermoelectric nilai Qc yang di dapat sebesar 26.581. Sedangkan untuk nilai COP akan menurun seiring dengan peningkatan tegangan. Untuk hasil yang di dapat dari pengujian dengan variasi yang berbeda dengan selang waktu 10 menit pada menit ke-60 dengan 1 thermoelectric nilai COP yang di dapat sebesar 0.669 kemudian 2 thermoelektrik nilai COP yang di dapat sebesar 0.405 dan 3 thermolectric nilai COP yang di dapat sebesar 0.156.
Kata kunci : performa, thermoelectric, cooler box, coefficient of performance.